Tuesday, March 20, 2018

Kelebihan dan Kekurangan media transmisi

Edit Posted by with No comments


Media komunikasi adalah alat yang difungsikan untuk dapat mempermudah dalam menyampaikan suatu informasi dari seseorang kepada orang yang lain dengan maksud atau tujuan tertentu.

Fungsi Media adalah :
1. Mempermudah penyampaian suatu pesan,
2. Mengefektifkan penyampaian suatu pesan,
3. Memperjelas maksud serta tujuan atas penyampaian pesan
4. Sebagai alat untuk dapat membangkitkan motivasi didalam mendengarkan suatu informasi.

Jenis-jenis Media atau Macam-macam media antara lain sebagai berikut:
1. Guided media (media terpandu)
        Media transmisi guided adalah suatu media yang mentransmisikan suatu gelombang elektromagnetik (data) dengan cara menggunakan konduktor fisik seperti ialah serat optic atau kabel .
Jenis-Jenis Media Guide Transmision :
A. Twisted Pair Cable
     Twisted pair cable atau juga kabel pasangan berpilin itu terdiri atas 2(dua) buah konduktor yang digabungkan dengan tujuan ialah untuk dapat mengurangi atau juga meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti contohnya radiasi elektromagnetik dari suatu kabel Unshielded twisted-pair (UTP), serta juga crosstalk yang terjadi antara kabel yang berdekatan.
Ada dua macam Twisted Pair Cable, yaitu :

§  Kabel STP (Shielded Twisted Pair)



             adalah salah satu macam atau jenis kabel yang digunakan didalam suatu jaringan komputer. Kabel tersebut berisi 2 (dua) pasang kabel (empat kabel) yang pada tiap-tiap pasang dipilin. 

  aplikasi :
        Kabel STP ini biasa digunakan bersama dengan konektor RJ-45 di mana hal ini mampu untuk            mengirimkan data lebih banyak yang ada dari LAN (Local Area Network), Kabel STP ini                    digunakan sebagai kabel telepon serta beberapa bisnis instalasi lainnya, seperti contohnya televisi        serta radio. 
  kelebihan :
  • Lapisan alumunium foil yang terdapat pada kabel jaringan STP (Shielded Twisted Pair), membuat kabel ini lebih baik ketahanannya terhadap adanya gangguan interferensi elektromagnetik.
  •  Kabel jaringan STP ini memiliki bentuk perlindungan serta antisipasi dari tekukan kabel.
  • Performa atau dari segi kemampuan kabel STP dalam menghantarkan suatu data dinilai cukup baik.
   kekurangan:
  • Atenuasi yang dihasilkan oleh Kabel STP ini berpotensi meningkat di dalam frekuensi yang tinggi.
  • Keseimbangan dari Kabel STP ini berpotensi menurun di dalam frekuensi yang tinggi juga bisa berdampak kepada timbulnya suatu crosstalk dan sinyal noise.
  • Harga kabel jaringan STP ini memiliki harga yang cukup mahal, terutama apabila membandingkannya dengan kabel UTP.

§  Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) 



      tersebut banyak digunakan didalam instalasi jaringan komputer. Kabel UTP  berisi 4(empat) pasang kabel yang setiap pasangnya tersebut dipilin (twisted). Kabel UTP  ini tidak dilengkapi dengan adanya pelindung (unshilded). Kabel ini mudah untuk dipasang,
     aplikasi :
             untuk jaringan berbasis lokal (LAN/Local Area Network) di dalam suatu sistem network/jaringan   komputer
    kelebihan:
  •       Harganya yang murah sehingga bisa dijangkau dengan mudah, dan membuat kabel UTP ini banyak digunakan.
  •       Kabel UTP memiliki diameter yang lebih kecil jika dibandingkan dengan Kabel STP, sehingga kabel ini mudah dalam proses instalasi suatu jaringan.
  •       Kabel yang lebih fleksibel dari kabel STP, karena kabel ini tidak memiliki pelindung alumunium foil yang menyelubungi dari kabel itu sendiri.
      kekurangan :

  • Kabel UTP biasanya mudah terkena gangguan interferensi elektromagnetic yang berasal dari perangkat lain.
  • Kabel ini termasuk ke dalam kategori kabel "unshielded" sehingga kabel menjadi lebih mudah terkelupas.
  • Tidak cocok bagi skala besar (seperti contohnya perusahaan yang menggunakan suhu tinggi dalam produksinya)

2. Coaxial Cable


            Kabel koaksial adalah macam atau jenis kabel yang menggunakan 2(dua) buah konduktor. Kabel tersebut banyak digunakan untuk dapat mentransmisikan suatu sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz keatas. disebabkan karena kemampuannya didalam menyalurkan  frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi yang dengan menggunakan kabel koaksial mempunyai kapasitas kanal yang lumyan besar. 
Terdapat beberapa jenis kabel koaksial, yaitu antara lain :

§  thick coaxial cable (memiliki diameter yang besar)
§  thin coaxial cable (memiliki diameter yang lebih kecil).

Aplikasi :
Digunakan untuk distribusi kabel tv, transmisi telpon jarak jauh, dan LAN

kelebihan :
§  dapat digunakan untuk dapat menyalurkan informasi sampai 900 kanal telepon, 
§  dapat ditanam didalam tanah sehingga biaya perawatannya dapat lebih rendah, disebabkan karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan untuk terjadinya interferensi dengan sistem lain.

kekurangan :
§  memiliki redaman yang relatif besar sehingga untuk melakukan hubungan jarak jauh tersebut harus dipasang repeater-repeater, apabila kabel tersebut dipasang diatas tanah, rawan terhadap adanya suatu gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.

3.      Fiber Optic 


          Serat optik adalah suatu saluran transmisi yang terbuat dari kaca maupun juga plastik yang digunakan untuk dapat mentransmisikan suatu sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat yang lain. Dengan berdasarkan mode transmisi yang digunakan tersebut serat optik terdiri dari 

§  Multimode Step Index, 
§  Multimode Graded Index, 
§  Singlemode Step Index. 

aplikasi :
 VCSEl pada Radio over Fiber, Endoskop,Jarlofkaf

kelebihan :
§  lebih murah, 
§  bentuknya juga lebih ramping, 
§  kapasitas pada transmisi yang lebih besar, 
§  sedikit sinyal yang hilang, 

kekurangan :
§  biaya yang mahal dalam peralatannya, 
§  memerlukan suatu konversi data listrik ke cahaya serta sebaliknya yang agak  rumit, 
§  memerlukan peralatan yang juga khusus didalam prosedur pemakaian serta juga pemasangannya, 

Unguided media (media tidak terpandu).

Unguided transmission media atau juga media transmisi tidak terpandu adalah suatu jaringan yang menggunakan suatu sistem gelombang.

Macam-macam sistem gelombang tersebut adalah :

1.      Gelombang Mikro


             Gelombang mikro (microwave) adalah suatu bentuk radio yang menggunakan frekuensi tinggi (satuan gigahertz), yang melingkupi kawasan UHF, SHF serta EHF. Gelombang mikro itu banyak digunakan di suatu sistem jaringan MAN, warnet serta juga penyedia layanan internet (ISP). 

aplikasi :
Radar, Navigasi pesawat terbang, Oven microwave

kelebihan :
§  akuisisi antar menara tidak terlalu dibutuhkan, 
§  dapat membawa jumlah data yang besar, 
§  biaya murah karena tiap tower antena tersebut tidak memerlukan lahan yang luas atau besar.

kekurangan :
§  rentan terhadap adanya gangguan cuaca seperti hujan
§  mudah untuk terpengaruh pesawat terbang yang melintas di atasnya.

2. Satelit


           Satelit adalah suatu media transmisi . Satelit yang mengorbit diketinggian 36.000 km di atas permukaan bumi mempunyai angular orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi. Pada dasarnya , dengan menempatkan 3 buah satelit geostationary diposisi yang tepat tersebut akan dapat menjangkau seluruh permukaan pada bumi.

aplikasi :  
             fungsi utamanya adalah untuk menerima sinyal dari stasiun bumi serta akan meneruskannya ke stasiun bumi lain

kelebihan:
§  lebih murah dibandingkan menggelar kabel antar benua, 
§  dapat menjangkau  bumi yang luas, termasuk juga daerah terpencil dengan populasi yang rendah, 
§  meningkatnya  trafik telekomunikasi diantara benua yang membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial.

kekurangan:
§  adanya keterbatasan teknologi untuk penggunaan antena satelit dengan ukuran satelit yang cukup besar, 
§  biaya investasi serta asuransi satelit itu yang masih mahal, 
§  atmospheric losses yang besar untuk suatu frekuensi di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.

3.      Gelombang radio 


       Gelombang radio adalah suatu media transmisi yang dapat difungsikan ialah untuk mengirimkan suara ataupun data.

      aplikasi :
      FM radio, UHF dan VHF televisi

        kelebihan :
             dapat mengirimkan isyarat dengan posisi sembarang (tidak harus lurus) dan dimungkinkan       untuk keadaan yang bergerak

       kekurangan :
        terabsorsi oleh hujan, memerlukan izin pemerintah, untuk frekuensi rendah dayanya menjadi   berkurang untuk penggunaan jarak jauh.

4. Inframerah


       Inframerah tersebut biasa digunakan untuk melakukan komunikasi dalam  jarak dekat, dengan kecepatan 4 Mbps. Dalam penggunaannya  pengendalian jarak jauh, contohnya remote control pada televisi dan juga alat elektronik lainnya.

         aplikasi:
        remote tv, digunakan untuk komunikasi jarak dekat,Sebagai alat komunikasi pengontrol jarak              jauh



        kelebihan :
         kebal terhadap interferensi radio serta elekromagnetik, 
           inframerah mudah dibuat serta juga murah, 
       instalasi mudah, 
    mudah untuk dipindah-pindah, 
    keamanannya juga lebih tinggi daripada gelombang radio.

      kekurangan :
      §  jarak lingkupnya terbatas, 
   §  tidak bisa menembus dinding, 
   §  harus ada suatu lintasan lurus dari pengirim serta penerima, 


sumber :

Wednesday, March 14, 2018

Duplexing

Edit Posted by with No comments

Sebelum memasuki metode duplexing, mari kita simak duplexing terlebih dahulu
Duplexing adalah melakukan komunikasi 2 arah(Tx dan Rx). Teknik Duplexing digunakan untuk memisahkan jalur uplink dan downlik.




Jarak antara frekuensi kirim dan terima disebut “Frekuensi Duplex Spasing” sedangkan jarak antara waktu terima dan waktu kirim disebut “Time Duplex Spasing”


Mebuat duplexing dapat dilakukan melalui fisik yang sama atau beda. Fisik sama dengan media, media disini adalah udara, air , tanah, copper/tembaga,FO(fiber optik).

Media di bagi menjadi 2 
     1.      Terpandu (guided)/ berkabel (wired).
    Contoh             : copper                : jarak lebih jauh , kapasitas rendah, isyarat dikirim gelombang listrik.
                              FO (fiber optik) : jarak lebih jauh , kapasitas tinggi, isyarat dikirim gelombang cahaya.
     2.      Tak terpandu (unguided)/ nirkable wireless.
     Contoh : wave guided : jarak pendek , isyarat dikirim gelombang elektromagnetik.

Ada 3 metode duplexing :
1.      FDD ( frekuensi defition duplexing)






    Pentransmisian komunikasi secara uplink dan downlink menggunakan frekuensi yang berbeda. Jarak antara frekuensi uplink dan downlink disebut dengan duplex distance.








Contoh sistemnya: 
1). 1G, 




2). GSM.



2.      TDD (time ditition duplexing)



     Pentransmisian komunikasi secara uplink dan downlink menggunakan frekuensi yang sama dalam waktu yang berbeda. Terdapat switch waktu yang sangat cepat antara komunikasi uplink dan downlink, sehingga pengguna masih bisa merasakan komunikasi secara kontinyu.







Contoh sistemnya: GSM.


3.      WDD (wave-length difition duplexing)



   Salah satu teknologi duplexing dalam komunikasi serat optik yang bekerja dengan membawa sinyal informasi yang berbeda pada satu serat optik dengan menggunakan panjang gelombang (warna) cahaya laser yang berbeda. Dengan ini dapat meningkatkan kapasitas dan memungkinkan komunikasi dua arah pada satu serat optik.