Tuesday, April 17, 2018

KONSEP MODULASI ANALOG DAN DIGITAL

Edit Posted by with No comments
KONSEP MODULASI DIGITAL DAN ANALOG

apa itu modulasi?

Modulasi adalah proses percampuran dua sinyal menjadi satu sinyal. Biasanya sinyal yang dicampur adalah sinyal berfrekuensi tinggi dan sinyal berfrekuensi rendah. Dengan memanfaatkan karakteristik masing masing sinyal, maka modulasi dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal informasi pada daerah yang luas atau jauh.

Contoh :
Sinyal informasi (suara, gambar,data) agar dapat dikirim ke tempat lain, sinyal tersebut harus ditumpangkan pada sinyal lain. Dalam konteks radio siaran, sinyal yang menumpang adalah sinyal suara, sedangkan yang ditumpangi adalah sinyal radio yang disebut sinyal pembawa (carier)
Jenis dan cara penumpangan sangat beragam. Yaitu untuk jenis penumpangan sinyal analog kan berbeda

 Mengapa perlu modulasi?

Tujuan modulasi:

1.       Merubah atau menempatkan frekuensi rendah menjadi frekuensi yang lebih tinggi agar dapat dikirimkan atau ditransmisikan melalui media transmisi
2.       Transmisi menjadi efisien atau memudahkan pemancaran
3.       Masalah perangkat keras menjadi lebih mudah
4.       Menekan derau atau interferensi/ meminimalisasi interferensi sinyal pada pengiriman informasi yang menggunakan frekuensi sama atau berdekatan
5.       Untuk memudahkan pengaturan alokasi frekuensi radio

6.       Untuk multiplexing, proses penggabungan beberapa sinyal informasi untuk disalurkan secara bersama sama melalui satu kanal transmisi



Fungsi modulasi :


1.       Sinyal informasi biasanya memiliki spektrum yang rendah dan rentan untuk terganggu oleh noise. Sedangkan pada transmisi dibutuhkan sinyal yang memiliki spektrum tinggi dan dibutuhkan modulasi untuk memindahkan posisi spektrum dari sinyal data, dari pita spektrum yang rendah ke sprektrum yang jauh lebih tinggi.
2.       Hal ini dilakukan pada transmisi data tanpa kabel (dengan antena), dengan membesarnya data frekuensi yang dikirim maka dimensi antenna yang digunakan akan mengecil.
3.       Informasi yang dikirim bisa berupa data analog maupun digital sehingga terdapat dua jenis modulasi yaitu
a.                        Modulasi analog
b.                        Modulasi digital


Gelombang pembawa berbentuk sinusoidal

1.       c(t) = Ac cos (2π fct + φc)
2.       parameter parameter dari gelombang tersebut yang dapat dimodulasikan adalah
a.       Amplitudo, Ac untuk dimodulasi amplitudo
b.       Frekuensi, fc atau ωc = 2π fct untuk modulasi frekuensi
c.       Phasa,  φc untuk modulasi fasa.


Jenis modulasi

Persamaan sinyal pembawa / carrier :
Vc(t) = Vc sin ( ωct + ϴ)
keterangan :
Vc              : modulasi amplitude ( amplitude modulatin, AM)
( ωct + ϴ)  : modulasi sudut (angle modulation)
ωct             : modulasi frekuensi (frekuency modulation, FM)
ϴ             : modulasi fase (phase modulation, PhM) 


Komponen Gelombang Amplitudo, Frekuensi, Fase

a.       Amplitudo adalah nilai maksimum dari besaran elektrik ( mis voltage) dari gelombang
b.       Frekuensi adalah jumlah cycle yang dihasilkan dalam satu detik (cycles per second atau Hertz)
c.       Phase


·         Gelombang A dengan phase 0°
·         Gelombang B dengan selisih phase -90° (lebih lambat) terhadap A


Modulasi analog

Dalam modulasi analog, proses modulasi merupakan respons atas informasi sinyal analog.
Teknik umum yang dipakai dalam modulasi analog:
1.       Modulasi sinyal kontinu (CW)
a.       Modulasi berdasarkan sudut
b.       Modulasi amplitudo (Amplitudo Modulation – AM)
2.       Modulasi pulsa
a.       Pulse Amplitude Modulation (PAM)
b.       Pulse Wide Modulation (PWM)
3.       Modulasi berdasarkan sudut
a.       Modulasi Fase (Phase Modulation – PM )
b.       Modulasi Frekuensi (Frequency Modulation – FM )
4.       Modulasi Amplitudo (Amplitudo modulation -AM)
·         Double-sideband modulation with unsuppressed carrier (used on the radio AM band)
·         Double-sideband suppressed-carrier transmission (DSB-RC)
·         Double-sideband reduced carrier transmission (DSB-RC)
·         Single-sideband modulation (SSB, or SSB-AM), very similar to single-sideband supressed carrier modulation



Modulasi digital

Dalam modulasi digital, suatu sinyal analog di-modulasi berdasarkan aliran data digital. Perubahan sinyal pembawa dipilih dari jumlah terbatas simbol alternatif. Teknik yang umum dipakai :
1.       Phase Shift Keying (PSK), digunakan suatu jumlah terbatas berdasarkan fase
2.       Frekuensi Shift Keying (FSK), digunakan suatu jumlah terbatas berdasarkan frekuensi
3.       Amplitudo Shift Keying (ASK), digunakan suatu jumlah terbatas amplitudo

sumber : https://www.slideshare.net/FURWADI/modul-02-konsep-modulasi-modulasi-analog-am?next_slideshow=1

0 comments:

Post a Comment